Bupati Lamtim Resmikan Poskestren di Ponpes Riyadhotul Ulum Batanghari

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Lampung Timur-Halopaginews.com- Pemerintah Kabupaten Lampung Timur resmi meluncurkan program Pos Kesehatan Pondok Pesantren (Poskestren) di Pondok Pesantren Riyadhotul Ulum, Desa Bumiharjo, Kecamatan Batanghari. Peresmian ini dilakukan sebagai upaya memberikan layanan kesehatan yang lebih dekat bagi para santri dan warga sekitar pesantren.

Hadir dalam peresmian tersebut Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Suparjo, S.Km, Kepala Kemenag Lamtim H. Indrajaya, Ketua PC GP Ansor H.M. Muslih, camat serta unsur Forkopincam Batanghari, dan para pengasuh pesantren penerima program tahap pertama.

Dalam sambutannya, Bupati Ela Siti Nuryamah menegaskan bahwa Poskestren merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap kesehatan para santri. “Kita mulai dari Batanghari dan akan lanjut ke pondok pesantren lain di Lampung Timur. Kami ingin setiap pondok memiliki kader kesehatan yang didampingi oleh Dinas Kesehatan dan Puskesmas,” ujarnya. Jumat (23/5/2025).

Baca Juga :  Polisi Tangkap Dukun Palsu Di Batanghari Lampung Timur

Bupati juga menyampaikan bahwa tenaga kesehatan akan rutin menyambangi pesantren untuk memberikan pendampingan dan memastikan layanan kesehatan berjalan dengan baik. Ia berharap program ini menjadi awal yang baik dalam meningkatkan kesehatan pesantren, mengingat Lampung Timur merupakan kabupaten dengan jumlah pesantren terbanyak kedua setelah Lampung Tengah.

Plt Kepala Dinas Kesehatan, Suparjo, menjelaskan bahwa pada tahap awal pemerintah akan memberikan bantuan berupa peralatan dasar kesehatan seperti tempat tidur, kotak P3K, obat-obatan, alat ukur suhu, timbangan, alat suntik, dan perlengkapan medis dasar lainnya.

Baca Juga :  Sukseskan Pemilu Serentak 2024, Babinsa Kodim 0429/Lamtim Kawal Pendistribusian logistik

“Kami siap menjalankan program utama Bupati dan Wakil Bupati dalam 100 hari kerja. Poskestren menjadi salah satu prioritas dalam mendekatkan layanan kesehatan ke lingkungan pesantren,” ujar Suparjo.

Dengan diluncurkannya program ini, pemerintah daerah berharap Poskestren bisa menjadi garda terdepan dalam mendeteksi dan menangani masalah kesehatan santri. Ke depan, program ini akan diperluas ke seluruh wilayah Lampung Timur.

Dilaporkan oleh : Redaksi Umum