BNNK Lampung Timur Koordinasi Pembinaan Tanggap Ancaman Narkoba

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Lampung Timur-Halopaginews.com- Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Timur gelar rapat koordinasi pengembangan dan pembinaan Kabupaten/Kota tanggap ancaman Narkoba di Kecamatan Labuhan Ratu, Rabu (4/6/2025).

BNNK setempat juga melakukan diskusi dengan menghadirkan narasumber dari Kejaksaan Negeri, Kesbangpol dan GRANAT Lampung Timur. Hadir perwakilan Kepolisian, Ketua Organisasi Masyarakat, Pemuda, Ketua SMSI Lampung Timur, Ketua IWO Lamtim dan Media.

Kepala BNNK Lampung Timur; Maman Permana, menyebut bahwa dari data Nasional peredaran Narkoba telah merambah hingga 3 juta lebih rakyat Indonesia. Sedangkan Lampung masuk urutan ke-8 Provinsi tertinggi terhadap penyalahguna Narkoba.

“Dari hasil survei BNN tahun 2024 bahwa ada 3 desa dalam bahaya dan 80 desa waspada. Itu artinya, bahwa Kabupaten Lampung Timur dalam kondisi darurat peredaran Narkoba” ungkap Maman Permana.

Baca Juga :  Bacakan Amanat Kapolri, Kapolda Lampung Pimpin Syukuran HUT ke-74 Polairud
Foto, Istimewa
Foto, Istimewa

Namun demikian, Kabupaten Lampung Timur masih dalam kategori Kabupaten yang tanggap terhadap ancaman Narkoba. Oleh karena itu Kepala BNN perlunya dari semua pihak untuk ikut berperan dalam memerangi terhadap ancaman itu.

Hal yang sama juga di sampaikan oleh perwakilan Kejaksaan Negeri Lampung Timur, bahwa kasus terkait penyalahgunaan Narkoba saat ini telah sampai ambang batas. Maka diperlukan upaya pencegahan serius melalui gencarnya sosialisasi.

“Kasus penanganan masalah penyalahgunaan Narkoba overload, upaya Restorative justice kita lakukan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku sesuai undang-undang” kata M. Thareeq El Pasha Putra, SH, narasumber dari Kejari Lampung Timur.

Baca Juga :  Tersandung Kasus Narkoba, 2 Buruh Ditangkap Sat Narkoba Polres Lampung Timur

Sementara pengurus Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Lampung Timur melalui sekretarisnya Ikhsan Nurjanah menegaskan bahwa untuk memerangi peredaran Narkoba perlunya komitmen bergerak bersama dari semua pihak.turut hadir juga bendahara GRANAT Lamtim Rahmat,S,E dan wakil sekertaris GRANAT Lamtim Lina Wati S,E yang juga sekcam gunung pelindung.

“Peredaran Narkoba saat ini menjadi ladang bisnis penuh kepentingan, maka itu penangananya sangat sulit. Oleh karena mari kita berkomitmen dan bergerak bersama mencegah hal tersebut,”jelasnya.

Menurutnya hingga tahun ini, GRANAT Lampung Timur akan terus bergerak memberikan sosialisasi dan edukasi di setiap sekolahan di 24 Kecamatan di Lampung Timur. (*)

Dilaporkan oleh : Redaksi Umum