LITERASI DIGITAL KABUPATEN WAY KANAN – PROVINSI LAMPUNG

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Halopaginews.com
Selasa, 23 November 2021, Jam 013.00 WIB
Dalam mencapai target 50 juta masyarakat Indonesia untuk mendapatkan Literasi di bidang Digital hingga 2024 oleh Presiden Jokowi, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL merupakan 4 (empat) pilar yang diberikan dalam kegiatan webinar Literasi Digital 2021.
Gubernur Provinsi Lampung Ir. H. Arinal Djunaidi menjadi keynote speaker dalam webinar dengan tema besar KEMAJUAN TEKNOLOGI: MUSIBAH ATAU ANUGERAH? yang dipaparkan oleh para nara sumber Nasional dan Lokal yang mempunyai kompetensi di bidangnya serta seorang Key Opinion Leader yang memberikan sharing session di akhir webinar.
Teknologi saat ini sudah sangat maju maka ada banyak perubahan di semua sektor baik di sektor pendidikan, transaksi, pekerjaan, transportasi dan sebagainya. Kemunculan media sosial menguak kecenderungan orang untuk berbagi identitas, kuliah di mana, kerja apa. Selain berbagi identitas, media sosial jadi ruang bercakap dan berbagi apapun yang diinginkan pemilik akun, menunjukkan eksistensi, relationship, dan reputasi, menurut Arief Bar, CT.MR, CT.YIC. Angga Natalia, M.I.P memaparkan manfaat dari perkembangan teknologi komunikasi dan informasi bagi manusia diantaranya berkomunikasi menjadi lebih mudah dan cepat, memudahkan akses informasi, ,empersingkat waktu dan memangkas biaya.

Baca Juga :  Safari Subuh, Wali Kota Metro Menyerahkan Bantuan ke Masjid Nur Rahman

Dian Pratiwi, S.Pd mengatakan internet menawarkan banyak kemudahan tapi juga ada banyak risiko kejahatan di dunia digital yang harus diketahui. Dengan teknologi kita bisa terkoneksi satu sama lain. Bisa memberikan dampak positif membawa anugerah untuk menunjang aktivitas keseharian dengan segala kemudahaan yang ada dan sebaliknya jangan sampai teknologi membentuk pola kehidupan kita pada kebiasaan yang tak wajar yang akan membawa pada musibah. Untuk itu perlu kita ketahui, apa saja yang harus kita pahami. Webinar diakhiri dengan Key Opinion Leader Annisa Andarini sebagai Influencer dan teacher yang memberikan sharing session, kemajuan teknologi: musibah atau anugerah. Dengan adanya media sosial dapat menjadikan komunikasi lebih efektif dan efisien serta media sosial sebagai proses pembelajaran dalam pengendalian dan pengawasan diri. Upaya menjadikan media sosial sebagai sarana meningkatkan demokrasi dan toleransi mencakup, lilterasi media digital, etika digital, dan budaya digital.

Dilaporkan oleh : safril