Klik Gambar
Tulang Bawang – (HPN) – Lampung
Hampir memasuki waktu dua bulan traffic light di pertigaan tugu Garuda kota Menggala, kabupaten tulang bawang tidak berfungsi. Sejumlah pengendara mengeluhkan kondisi tersebut, bahkan kerap mengundang kecelakaan lalu lintas.
Pantauan halopaginews.com dilokasi, kendaraan roda empat maupun roda dua yang melintas di simpang tiga jalan raya gunung sakti terlihat semrawut. Para pengendara juga nampak berhati-hati karna tak ada pengatur lalu lintas
Tidak hanya itu ada beberapa lampu warning yang berada pada wilayah kota Menggala nampak terlihat tebengkalai bahkan ada yang sampai roboh dinas terkait yang menanganinya seperti tutup mata.
Salah satu pengendara sekaligus ojek yang enggan di sebutkan namanya mengatakan kerusakan traffic light itu sudah satu bulan lebih, dengan sehari-harinya mangkal di dekat Bunderan Tugu garuda sehingga ia mengetahui dampak dari kerusakan traffic light itu.
“Tiap hari di sini. Berguna traffic light itu, tadi juga yang hampir tabrakan. Tiap hari pengendara lalu lintas pengguna jalan nampak semrawut saling serobot. Barusan ibu-ibu dari Jalan jalur dua gunung sakti di tengah simpang hampir tabrakan, motor sama motor,” kata nya kepada Halopaginews, Selasa (27/9/2022).
“Hampir senggolan sih tapi kan kasian ibu-ibu bawanya suka (kurang hati-hati),” ucapnya.
Menurutnya, Petugas yang dishub berjaga di pertigaan tugu Garuda yang seporos jalan lintas timur sumatera penghubung antar kabupaten bahkan provinsi hanya dipagi hari.
“Ada yang jaga tapi cuman pagi hari, harusnya ketika lampu lalu lintas ini mati dijaga 24 jam, antisipasi, mengatur, ini malah cuman pagi hari aja. Parahnya dinas terkait ini terkesan tidak peduli.
Karna meskipun gak rusak mereka juga berjaga hanya di waktu pagi hari saja, Harapannya ya karna lampu lalu lintas ini berpengaruh sangat Vital dan yang jadi sorotan tempatnya pas berada pada ibu kota ya tolong cepat diperbaiki,” katanya.
Terpisah, Kabid lalu lintas dan angkutan darat dinas perhubungan kabupaten tulang bawang, Helman Dadang ketika di tanyai tentang regulasinya seperti apa Helman mengatakan benar regulasi pemeliharaan lampu lalu lintas tersebut berada pada dinas perhubungan namun secara pelaksanaanya itu melalui pihak ketiga yang sudah memiliki sertifikat yang di lisensikan oleh kementrian perhubungan.
Helman juga mengatakan pihaknya sudah melakukan komunikasi 2 Minggu yang lalu kepada pihak ketiga penanganan pemeliharaan lampu lalu lintas.
“Kita sudah lakukan komunikasi 2 Minggu yang lalu kepada pihak ketiga yang di lisensikan oleh kementerian perhubungan untuk menangani pemeliharaan kerusakan pada lampu lalu lintas, Jadi kita hanya bisa menunggu kapan jadwal mereka dapat mengerjakan perbaikan pada lampu lalu lintas yang rusak,”ujarnya
Ketika di tanyai tentang ke akuratan waktu perbaikan traffic light tersebut Helman Dadang menjelaskan mudah-mudahan 2 hari kedepan
“Ya untuk waktu mudah-mudahan hari Kamis ini akan di perbaiki, karna kita masih menunggu team pihak ketiga masih memperbaiki kerusakan yang berada pada kabupaten lain”. Ungkapnya
Namun sayangnya ketika di tanya dengan siapa dinas perhubungan tulang bawang berkerjasama (pihak ketiga) tersebut kepala bidang lalu lintas dan angkutan darat tersebut hanya mengetahui namanya saja
“Kalau gak salah namanya Gusti, kalau untuk perusahaan nya saya gak tau juga itu mas,”jawabnya
Helman Dadang mengatakan untuk pengendara roda empat maupun roda dua agar dapat meningkatkan kesadaranya lebih berhati-hati dalam berkendara sebagai hak pengguna jalan yang baik dan benar
“Ya untuk keselamatan warga yang berkendara seharusnya lebih meningkatkan kesadarannya dan lebih meningkatkan kehati-hatian, apalagi tau sendirikan warga Menggala kalau berkendara suka semberono main terobos-terobos aja”. Tutupnya (CBR)