Bupati Way Kanan, Sambut Kunjungan Kerja Gubernur Lampung di Way Kanan

Foto, Bupati Way Kanan, Sambut Kunjungan Kerja Gubernur Lampung di Way Kanan

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Way Kanan-(HPN)- Bupati Way Kanan,Raden Adipati Surya menyambut Kunjungan Kerja(Kunker)Gubernur Lampung di Kabupaten Way Kanan Dalam Rangka Pembukaan Bazaar Rebo dan Pasar Murah, bertempat di Lapangan Sriwijaya Kecamatan Baradatu Senin,(15/11/2021).

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, dan jajaran Pemprov Lampung,

Forkopimda, Kepala Intansi Vertikal, Sekda, Para Asisten, Staf Ahli Bupati, Sekretaris DPRD, Inspektur Kabupaten, Kepala Badan, Kepala Dinas, Kasat Pol-PP, Kepala Bagian dilingkungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan, dan Ketua TP PKK Kabupaten, Dessy Afriyanti Adipati serta Ketua II TP PKK, Vorian Melita Saipul.

“Atas nama pribadi, masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Way Kanan saya mengucapkan Selamat Datang kepada bapak Gubernur beserta jajaran Pemerintah Provinsi Lampung di Kabupaten Way Kanan. Kedatangan bapak Gubernur merupakan kebahagiaan bagi kami, yang tentu akan memotivasi kami dalam melaksanakan pembangunan”, ucap Bupati Adipati, saat mengawali sambutannya.

Bupati Adipati juga melaporkan bahwa, “Kabupaten Way Kanan dengan Luas Wilayah 3.921,63 Km2 (atau 11,16 % dari luas Provinsi Lampung). Berdasarkan kondisi, potensi dan letak strategis Kabupaten Way Kanan memiliki keunggulan komparatif yang dapat mendorong percepatan pembangunan agar sejajar dengan daerah lain.

Letak strategis di Jalan Nasional Lintas Tengah Sumatera sepanjang 81,9 km, didukung dengan keberadaan jalur Kereta Api dengan 4 Stasiun, keberadaan Bandara Gatot Soebroto yang membuka konektifitas antar wilayah.

Hal ini merupakan kekuatan dan peluang yang dapat terus dikembangkan sebagai modal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kabupaten Way Kanan menurut pola tata guna lahannya sebagian besar merupakan lahan pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan. Selain itu Kabupaten Way Kanan merupakan daerah river basin,yang sebagian besar sungai-sungainya mengalir dari arah Barat yang berbukit-bukit menuju kearah Timur yang landai.

Irigasi yang ada pengelolaannya melalui Balai Besar Way Mesuji Sekampung meliputi Irigasi Way Umpu dan Way Besay, serta Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII (delapan), serta beberapa sungai besar lainnya. Hal ini sangat potensial dimanfaatkan untuk Budidaya Pertanian, Perkebunan, Budidaya Ikan, dan Pariwisata.

Baca Juga :  Polres Way Kanan Berdukacita Kehilangan Anggota Polri Kanit Gakkum Satlantas Polres

Secara umum perekonomian daerah Kabupaten Way Kanan ditopang oleh lapangan usaha pertanian, industri pengolahan, perdagangan dan kontruksi.

Pertumbuhan perekonomian Kabupaten Way Kanan selama 4 (empat) tahun terakhir mengalami kenaikan secara fluktuatif. Tertinggi terjadi pada tahun 2018 sebesar 5,18 persen, sedang pertumbuhan ekonomi terendah terjadi pada Tahun 2017 sebesar 5,11 persen.

Akan tetapi pada masa Pandemi Covid-19 Perekonomian Kabupaten Way Kanan Tahun 2020 mengalami kontraksi sebesar 1,16 persen. Hal ini tentunya membutuhkan kiat-kiat khusus guna memulihkan perekonomian di Way Kanan pasca pandemi nantinya.

Maka dari itu kami atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Way Kanan menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan Bazaar Rebo dan Pasar Murah pada hari ini, karena dari kegiatan ini kami berharap bisa membantu memasarkan dan mempromosikan produk-produk IKM/UKM masyarakat sekaligus membantu menggerakan perekonomian di Kabupaten Way Kanan,”jelasnya.

Lanjutnya,pada kesempatan ini juga kami atas nama Pemerintah Kabupaten Way Kanan khususnya masyarakat petani, mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan-bantuan yang disalurkan, melalui Pemerintah Provinsi Lampung, terutama di Bidang Pertanian, Sub Sektor Tanaman Pangan, Hortikultura, Peternakan dan Perkebunan serta alat dan mesin pertanian yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat petani di Kabupaten Way Kanan.

Perlu kami laporkan bahwa di Kabupaten Way Kanan terdapat 2.845 Kelompok Tani, sementara petani yang sudah menyusun Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK) sebanyak 55.519 petani, yang sudah membuka rekening sebanyak 30.817 petani, yang sudah teregistrasi dalam Kartu Petani Berjaya (KPB) sebanyak 6.816 petani, terdiri dari Kecamatan Negara Batin sebanyak 772 petani, Kecamatan Bahuga sebanyak 2.026 petani, Kecamatan Buay Bahuga sebanyak 3.060 petani dan Kecamatan Pakuan Ratu sebanyak 406 petani serta 552 Petani di Kecamatan Lainnya.

Dari 6.816 petani peserta KPB, Kartu KPB yang telah tercetak sebanyak 1.567 dan sudah terdistribusi ke petani sebanyak 501 kartu, kemudian ada 83 Kelompok Tani di Kecamatan Buay Bahuga dan Kecamatan Bahuga yang menjadi lokasi khusus KPB,telah melakukan penebusan pupuk melalui Aplikasi KPB sejak Musim Tanam I (satu), namun transaksi masih dilakukan secara tunai.

Baca Juga :  Wakil Bupati Way Kanan Drs.Ali Rahman, Berpartisipasi Kegiatan Gotong Royong Peduli Lingkungan

Total penebusan pupuk untuk Urea sebanyak 283,741 Kg, NPK sebanyak 314,254 Kg dan Organik 1.674 Kg. Pada Musim Tanam III, Transaksi non tunai akan dilakukan, dan pada saatnya nanti akan kita saksikan demo penebusan pupuk melalui transaksi non tunai untuk peserta KPB.

“Alhamdulillah dari 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung, baru Kabupaten Way Kanan yang melakukan pembelian pupuk dengan Aplikasi KPB, sejak Bulan Januari Tahun 2021/Musim Tanam 1 (satu) sampai dengan pada Musim Tanam 3 (tiga) sudah bertransaksi menggunakan non-tunai.

Selain itu, Total luas lahan Petani di Kabupaten Way Kanan yang mengikuti Program Asuransi Usaha Tani (AUTP) di Kabupaten Way Kanan seluas 1.480,71 hektar,” ujar Bupati Adipati.

Bupati Adipati juga menyampaikan, terkait perkembangan penanganan dan pencegahan Covid-19 Kabupaten Way Kanan adalah sebagai berikut:

Periode 18 maret 2020 s.d 14 November 2021 yaitu total konfirmasi sebanyak 867 kasus, selesai isolasi sebanyak 799 kasus dan kematian sebanyak 68 kasus.

Perkembangan Covid- 19 Kabupaten Way Kanan pada hari ini tanggal 15 November 2021 adalah, Kasus Suspek: 0 Kasus, Kasus Konfirmasi Baru: 0 kasus dan Kematian Baru: 0 kasus.
Situasi BOR (Bed Occupancy Rate) sebanyak 0% (tidak ada keterisian 39 tempat tidur yang tersedia).

Zonasi PPKM Mikro Kampung/Kelurahan Covid-19 Kabupaten Way Kanan Jum’at 12 November 2021 (Periode Data tanggal 05 November–11 November 2021), sebanyak 15 Kecamatan, 227 Kampung/Kelurahan dan sebanyak 3.525 dengan ZONA HIJAU atau tidak ada kasus positif Covid-19 dalam satu wilayah RT.

Cakupan Vaksinasi Covid-19 Kabupaten Way Kanan sampai dengan tanggal 14 November 2021, dengan total sasaran sebanyak 341.283 dan telah divaksin sebanyak 226.694 orang, atau cakupan vaksin telah mencapai 66,42%

Sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 58 Tahun 2021 dan Instruksi Gubernur Lampung Nomor 22 tahun 2021, bahwa Kabupaten Way Kanan masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level I. (Z)

Dilaporkan oleh : Redaksi Umum