Klik Gambar
Lampung Timur-(HPN)- Polres Lampung Timur membentuk tim satgas anti begal, Guna meminimalisir tindak pidana begal di Lampung Timur
Apel peresmian tim satgas anti begal ini digelar di halaman depan Mapolres Lampung Timur, Kamis (21/4/2022), pukul 17.30 WIB.
Kapolres Lampung Timur Akbp Zaky Alkazar Nasution, S.H, S.IK, M.H, mengatakan di bentuknya Tim satgas Anti Begal ini untuk meminimalisir ancaman tindak pidana baik dijalan ataupun tindak pidana lainnya.
“Tim satgas anti begal ini di bentuk untuk melakukan pengamanan pada bulan Suci Ramadhan dan Lebaran idul Fitri 1443 H dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik,” ujar Kapolres saat gelar Konferensi Pers usai apel peresmian tim Anti Begal.
Menurutnya, tim satgas anti begal ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat khususnya masyarakat Lampung Timur.
“Semoga diharapkan dengan adanya tim ini, tindak kejahatan yang di Lampung Timur bias berkurang, bahkan bisa di tiadakan sehingga masyarakat, yang melaksanakan mudik maupun masyarakat yang datang ke Lampung Timur, bisa merasakan aman dan tidak merasakan khawatir dalam kegiatan di Lampung Timur, hingga kembali ke daerah masing-masing,” paparnya.
Selain itu, sebanyak 31 personel yang ada di dalam tim tersebut, juga dilengkapi dengan perlengkapan kepolisian yang memadai.
“Tentunya, petugas dilengkapi perlengkapan kepolisian yang memadai sehingga tidak ada alasan petugas kepolisian tidak mampu untuk memberantaskan tindak kejahatan yang terjadi,” tegasnya.
Akbp Zaky juga mengungkapkan, pihaknya akan melihat efektivitas tim ini, dan akan menjalankan tim ini hingga selesai bulan ramadan ini
Tim satgas anti begal ini dilakukan melihat dari situasi, tapi untuk sementara ini untuk mengantisipasi dalam kegiatan bulan Ramadhan hingga setelah lebaran, jika memang dirasakan masih efektif dilakukan, masih akan tetap kita jalankan,” pungkasnya.
Diketahui, tim satgas anti Begal ini terdiri dari anggota Resmob, Anggota Polres Lampung Timur, serta Kanit Reskrim polsek jajaran yang ada di Lampung Timur. (Rilis/Eko)
