Klik Gambar
Kota Metro-(HPN)- Setelah melalui perjalanan panjang yang cukup melelahkan dan menguras energy, kini petenis Junior Metro Lampung M. aska pradita pasha umur 10 tahun kelas IV SD Teladan Metro dengan semangat perjuangan yang tinggi walaupun belum memperoleh hasil yang maksimal namun sudah bisa membawa nama harum Lampung khusus nya kota Metro. Senin (17/10/2022)
disampaikan Dewi Novita.Sp Kepsek SD Teladan Metro, Berawal dari kejuaraan tenis Junior Nasional Gubernur Sumsel yang diselenggarakan dari tanggal 29 Agustus 2022 sampai dengan tanggal 04 September 2022, M Aska menorehkan juara 1 tunggal dan juara 3 ganda putra berkolaborasi dengan temannya dari Sumbar.
Selesai dari Palembang Aska kembali menuju Tegal Jawa tengah guna mengikuti turnamen tenis Junior Nasional Walikota Tegal Cup dari tanggal 09 September Sampai dengan tanggal 25 september 2022.
Di Tegal M .Aska PNP 11 di partai tunggal menjadi unggulan 2 namun, dalam pertandingan partai tunggal Aska sudah memberikan yang terbaik namun belum memperoleh hasil maksimal, kini Perjalananya terhenti di quarter final
Namun terobati di partai ganda yang berkolaborasi dengan Aditya dari Slawi meraih juara 3.
Usai dari Tegal M Aska melanjutkan perjalanan menuju Jakarta guna mengikuti pertandingan kejuaraan junior Nasional strive next gen cup yang diselenggarakan dari tanggal 25 september Sampai dengan tanggal 30 September 2022, pada kesempatan kejuaraan ini Aska juga di untungkan dengan posisi seeded 2.
“Alhamdulillah bisa masuk semi final namun untuk melaju ke final masih terganjal tembok dari Surabaya Rafif yang akhirnya Aska hanya menduduki Juara 3 sementara partai ganda hanya sampai quartet final.” Ucapnya.
Selesai dari Jakarta M Aska beserta rekannya dari Depok melanjutkan perjalanan menuju ke Surabaya mengikuti kejuaraan Junior internasional yang diselenggarakan dari tanggal 02 Oktober Sampai dengan 09 Oktober 2022.
Lagi lagi Aska di tunggal putra mendapat keuntungan sedded 4, pelan tapi pasti dengan modal semangat pengalaman Aska melaju sampai partai yang semifinal dengan mengalahkan pemain dari DKI dengan skor cukup ketat set pertama kalah 1-4 pada set kedua unggul 5-4 ( 7-3) Penentuan super tie break menang ( 10-8).
Lanjutnya, di partai semifinal bertemu dengan pemain sedded 1 Abrisam dari Surabaya, di partai semifinal ini Aska sudah mengeluarkan segala kemampuannya dan pengalamannya namun perlu diakui bahwa lawan lebih tangguh yang akhirnya perlawanan Aska terhenti dan hanya menduduki juara 3.
“Tentunya kami mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Arif Suharnoko .SH Ketua TC SASANA BAKTI METRO yang telah mendoakan mendukung dan membantu dengan penuh perjalanan Aska dari berangkat sampai kembali ke Metro.
Selain itu juga kami ucapkan terimakasih kepada semua yang telah memberikan doa kepada Aska dan mohon maaf Aska belum bisa memberikan yang terbaik itulah yang bisa di peroleh oleh Aska sesuai dengan kemampuannya, “pungkasnya. (Rilis/Rama)