Klik Gambar
Kota Metro-(HPN)- Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin mengikuti senam bersama ratusan Anggota PWRI (Persatuan Wredatama Republik Indonesia) Kota Metro, dalam rangka memeriahkan kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78, di Jalan ZA Pagar Alam, Depan Rumah Dinas Wali Kota Metro, Minggu (13/08/2023).
Ketua PWRI Kota Metro, Ridhuwan Sory Maoen Ali, melaporkan bahwa rangkaian kegiatan PWRI Kota Metro hari ini dalam rangka menyambut HUT RI ke-78 yang jatuh pada tanggal 17 Agustus.
“Acara akan dimulai dengan Gebyar Senam yang dilaksanakan di depan Rumah Dinas Wali Kota Metro dan dilanjutkan dengan lomba-lomba dan pasar murah yang diadakan di Halaman Wisma Haji Al-Khairiyah, ” ujarnya.
Ketua PWRI Kota Metro juga mengucapkan terimakasih kepada Wali Kota Metro beserta jajarannya, yang sudah mendukung dan turut hadir untuk mengikuti rangkaian acara yang diadakan oleh PWRI Kota Metro.
“Alhamdulillah pak Wali beserta jajaran telah mendukung dan bersedia menerima kita. Hal ini merupakan kebahagiaan bagi kita,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Metro dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG.(K), M.H. mengungkapkan bahwa kemerdekaan yang ke-78 adalah suatu kebebasan.
“Bebas berfikir dan bebas bergerak tapi tetap bertanggungjawab, 78 tahun kita sudah memasuki kemerdekaan. Pahlawan kita tentu sudah berjuang untuk Indonesia, untuk diberikan kepada generasi bangsa kita, ” ungkapnya.
Wahdi yakin, berdirinya PWRI sebagai organisasi telah mewarisi hal-hal baik untuk generasi ke depan dalam mengurus bangsa Indonesia.
Wahdi yang menjabat sebagai Pembina PWRI Kota Metro, mengaku kaget dengan gebrakan dan hentak-hentakan yang telah dilakukan oleh Ketua PWRI Kota Metro yang baru memasuki 2 bulan masa jabatannya.
“Kita ingin membangun Kota Metro yang terbaik, saya yakin semua siapa yang tidak cinta dengan Kota Metro, hatinya ada untuk Kota Metro dan sudah terukir di sini, ” ungkapnya.
Harapannya di kemerdekaan yang ke-78, PWRI Kota Metro dapat terus membuktikan baktinya untuk negara.
“Mudah-mudahan dengan hal-hal seperti ini PWRI di cintai siapa saja dan tidak ada yang bisa mengganggu PWRI. Karena PWRI kokoh, PWRI satu komando, PWRI memberikan nilai-nilai pengabdian untuk bangsa dan Kota Metro, “terangnya. (ADV)