Klik Gambar
Lampung Timur-Halopaginews.com- Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan profesionalisme Prajurit, Kodim 0429/Lamtim menggelar latihan menembak semester I TA. 2025 di lapangan tembak Makodim, Jl. Soekarno-Hatta Desa Mataram Marga, Kecamatan Sukadana, Senin (16/6).
Dandim 0429/Lamtim Letkol Arm Arief Budiman, S. Sos., M.M dalam keterangannya menegaskan bahwa latihan ini merupakan bagian penting dari program pembinaan kemampuan prajurit serta wujud komitmen satuan dalam menjaga profesionalisme
“Menembak merupakan kemampuan dasar yang tidak boleh terabaikan bagi seorang Prajurit TNI AD khususnya Kodim 0429/Lamtim meskipun saat ini sudah berdinas sebagai aparat Teritorial”, ujar Dandim.
Lebih lanjut Dandim berpesan kepada seluruh personil yang terlibat menembak untuk mengutamakan faktor keamanan, karena keberhasilan apapun latihan diukur dari sejauh mana kegiatan tersebut dapat berlangsung dengan aman dan tertib.
“Untuk menguasai kemampuan ini dibutuhkan latihan yang berjenjang, terarah dan berkelanjutan. Namun, sebaik apapun hasil latihan, tidak akan berarti jika keselamatan diabaikan,” tegasnya.
Sementara Perwira Seksi Operasi (Pasiop) Kodim 0429/Lamtim Lettu Inf Sugiri mengungkapkan, menjaga disiplin dan prosedur adalah bagian yang tak terpisahkan dari latihan ini. Ia menginstruksikan seluruh peserta untuk mematuhi arahan pelatih dan mengikuti setiap mekanisme latihan yang telah ditetapkan.
“Kedisiplinan dalam mengikuti instruksi adalah kunci utama agar latihan berjalan aman, selamat, dan efisien,” katanya.
Sebelum kegiatan, para peserta terlebih dahulu mendapatkan pembekalan materi dasar menembak. Materi ini disampaikan untuk menyegarkan kembali teknik dasar menembak, serta memperkuat pemahaman teknis agar hasil latihan dapat lebih optimal.
“Dengan penguasaan materi dasar, diharapkan para prajurit mampu menerapkannya secara tepat dalam latihan, sehingga tujuan latihan dapat tercapai sesuai harapan satuan,” pungkas Pasiop.
Latihan menembak senjata ringan (Jatri) akan berlangsung selama dua hari untuk senjata senapan menggunakan 3 sikap, yakni sikap tiarap, duduk dan berdiri. Sementara untuk hari kedua selain melanjutkan menembak senapan juga akan dilaksanakan menembak pistol.
Latbakjatri merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh setiap satuan di jajaran TNI AD. Tak sekadar formalitas, latihan ini menjadi bagian penting dari proses pembinaan prajurit agar selalu siap menghadapi setiap tantangan tugas dengan kemampuan teknis yang terukur dan teruji serta meningkatkan kemampuan dan profesionisme Prajurit. (*)
