Klik Gambar
Pesawaran (HPN) – Deru ombak dan gelombang laut lepas Pantai KLARA Pesawaran menjadi saksi, untuk pertama kalinya Perkemahan Apung di Laut oleh Pramuka meraih Rekor MURI. Sabtu (14/12/19).
Hal tersebut digagas oleh Pramuka Saka Bahari Pesawaran Lampung yang berpangkalan di Yonif 9 Brigif 4 Marinir/BS, dengan data tercatat, Rekor Dunia-MURI :
Perkemahan Apung di Laut Pertama oleh Pramuka.
Rekoris :
Saka Bahari cabang Pesawaran Lampung Yonif 9 Brigif 4 Marinir/BS
Nomor Rekor : 9362.
Lampung. Sabtu 14 Desember 2019.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Danyonif 9 Mar Letkol. Marinir Syamsul Bahri, S.Tr (Han), M.Tr (Hanla) selaku Kapinsaka Bahari Pesawaran, Perwakilan MURI Jaya Suprana yang diwakili Yusuf Ngadri, Ketua Kwarda Lampung, Kepala Kwarcab Pesawaran, Pembina dan Anggota Dewasa Gerakan Pramuka Lampung dan Pesawaran.
Saka Bahari merupakan wadah pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk meningkatkan jiwa bahari dan pengetahuan, serta keterampilan praktis dalam bidang kebaharian dalam arti kegiatan yang berkaitan dengan ekosistem kelautan dan perairan, yang pembentukan dan pembinaan Pramuka Saka Bahari dilaksanakan melalui kerja sama antara Gerakan Pramuka dengan TNI Angkatan Laut (AL), khususnya Korps Marinir.
Diketahui, Saka Bahari tingkat Cabang Pesawaran yang dibentuk 20 September 2019 dengan motto “Born to Marine” dibawah bimbingan Komandan Brigif 4 Marinir/BS, Kolonel Marinir Ahmad Fajar sebagai Ketua Majelis Pembina Satuan Karya Pramuka (KaMabisaka) Bahari Pesawaran diharapkan mampu mencetak SDM Pramuka unggul berwawasan maritim, berjiwa bahari, sadar akan pentingnya menjaga dan melestarikan perairan dan biota laut.
Dipimpin oleh Letkol. Marinir Syamsul Bahri, SE, S.Tr (Han) M.Tr. (Hanla), Komandan Yonif 9 Marinir/Beruang Hitam selaku Ketua Pimpinan Satuan Karya Pramuka (Kapinsaka) Bahari Cabang Pesawaran-Lampung, Pramuka Saka Bahari melaksanakan Persami (Perkemahan Sabtu Minggu) Apung dilaut pada 14-15 Desember 2019 dengan jumlah 17 tenda apung, yang merupakan bagian dari latihan rutin Pramuka Saka Bahari terhadap dunia kebaharian.
Dalam Kegiatan Persami, dilaksanakan berbagai kegiatan. Diantaranya, Upacara Pembukaan Latihan, Pembuatan Tenda Apung dan pelepasan ke laut.
Kemudian acara dilanjut dengan, Ramah Tamah, Pengambilan TKK Renang, TKK Penyelamatan di Laut, TKK Dayung dan TKK Selam, Api Unggun dan Renungan suci, Olahraga pagi, dan Upacara Penutupan Latihan di Laut.
Dipenghujung acara, Letkol. Marinir Syamsul berpesan, kepada seluruh peserta Persami, “Rekor MURI ini bukanlah kerja saya pribadi, tapi merupakan kerja kita bersama, Pramuka Saka Bahari. Ini adalah persembahan.” tutupnya. (Ovan)
