Klik Gambar
Lampung Timur-(HPN-SMSI)- Jajaran Pemerintah kabupaten Lampung Timur melakukan rapat kordinasi terkait pemindahan Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) ke Penerima Bantuan Iuran (PBI) Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Rapat kordinasi tersebut dipimpin oleh Sekda Lamtim dan dihadiri Anggota DPRD Lamtim Purwianto,S.Pd, Asisten ll, Dinas Sosial, Dinas PMD, Dinas Kesehatan, RSUD Sukadana, DisDukCapil, BPJS Lampung Timur beserta Camat dan Kepala Puskesmas Se-Kabupaten Lampung Timur, di Aula Pemda Lampung Timur, Selasa (14/06/2022).
Hal ini disampaikan oleh Sekda Lampung Timur Moch Jusuf, bahwa rapat kordinasi ini dilakukan adalah untuk membahas terkait pemindahan Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibiayai oleh APBD ke PBI APBN.
Dari jumlah pokok PBI kabupaten Lampung Timur ada sebanyak 31 ribu PBI yang akan dipindahkan ke PBI APBN.
Pemindahan ini dilakukan karena memang bisa dan memungkinkan. Dengan adanya pemindahan tersebut maka anggaran daerah jadi hemat sekitar Rp14 Milyar dan dana tersebut bisa digunakan untuk kegiatan yang lain.
Karena adanya peluang untuk dilakukan pemindahan dari PBI APBD ke PBI APBN tersebut maka kita minta para Camat dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Lampung Timur untuk dapat melakukan kordinasi ditingkat bawah atau desa terkait peralihan PBI APBD ke PBI APBN tersebut.
Kita berharap agar para Camat dan Petugas Puskesmas yang ada dapat melakukan kordinasi di tingkat bawah atau Desa terkait peralihan tersebut, sehingga pendapatan dari Cukai Rokok sebesar 14 Milyar yang biasanya dipakai untuk PBI kabupaten Lamtim tersebut bisa jadi dana saving untuk kegiatan yang lain,” jelasnya.
Masih dikatakan, kalau kita lihat dari data yang ada, masyarakat miskin dan tidak mampu yang iurannya dibiayai oleh Pemerintah Daerah kabupaten Lampung Timur selalu meningkat setiap tahunnya.
Pada hal kalau kita lihat di kehidupan di masyarakat, tidaklah susah-susah amat, tetapi data masyarakat miskin selalu bertambah.
“Maka dengan akan dilakukannya peralihan PBI APBD ke PBI APBN ini, kita minta para Camat dan Petugas Puskesmas yang ada.
Untuk dapat melakukan kordinasi dengan para tokoh masyarakat setempat beserta petugas ditingkat desa untuk dapat benar-benar mendata atau melakukan evaluasi terkait data PBI yang ada di setiap desa.
Kita berharap agar masyarakat penerima PBI ini benar-benar didata ditingkat desa,”pungkasnya. (Eko)