Klik Gambar
LAMPUNG TIMUR-(HPN)- Danramil 429-06/Purbolinggo Kodim 0429/Lamtim Kapten Caj. Rahmat menghadiri sosialisasi ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan dari Anggota DPRD Provinsi, di Desa Tambah Dadi, Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur, Sabtu (6/8/2022).
Turut hadir Anggota DPRD Provinsi fraksi PDIP Dapil VII Ferliska Ramadita Johan, SH., Dekan UNILA/ Narasumber Eko Raharjo, SH.,MH., Babinsa Sertu Priyo Handoko, Bhabinkamtibmas Bripka Nengah DC., Kades Tambah Dadi di wakili Kadus 1 Sarno, Tomas, Toga serta warga masyarakat.
Dekan UNILA selaku narasumber Eko Raharjo SH.,MH., menyampaikan ideologi Pancasila harus tanamkan sejak dini kepada anak-anak kita mulai dari keluarga.
“Hal ini sangat perlu dilakukan, mengingat sekarang semakin berkurangnya materi pelajaran Ideologi Pancasila di lingkungan pendidikan sekolah”, ucapnya.
“Ideologi Pancasila adalah kumpulan nilai dan norma yang menjadi landasan keyakinan dan cara berpikir untuk mencapai tujuan berdasarkan lima sila merupakan penjelasan umum dalam ideologi ini.
Selain bunyi kelima pasal yang harus di hafal, masyarakat Indonesia juga harus mengetahui ideologi yang dipakai harapanya kecintaan terhadap negara akan semakin bertambah. Sehingga tidak terlena terhadap ajaran-ajaran yang mengarah keluar dari nilai-nilai Pancasila seperti Khilafatul Muslimin dan sejenisnya”, tegasnya.
Senada disampaikan Danramil Purbolinggo, Kapten Caj. Rahmat bahwa Pancasila itu harga mati sebagai falsafah negara kita, selain hafal juga harus di amalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Sementara wawasan kebangsaan sendiri merupakan cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan berpedoman kepada Pancasila, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal Ika”.terangnya.
Selanjutnya Danramil menghimbau kepada seluruh masyarakat dalam rangka peringatan HUT RI Ke-77 untuk mengibarkan bendera merah putih.
“Jangan teriak kita nasionalisme kalau hanya untuk pasang bendera merah putih saja masih malas dan harus dihimbau”, pungkas Kapten Caj. Rahmat. (Rls/Tarmuji/Eko)
