Klik Gambar
Lampung Selatan-(HPN)- Mahasiswa Farmasi Institut Teknologi Sumatera (ITERA), melakukan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Mengenai Bahaya Merokok dan Mencuci Tangan dengan Baik Serta Pembuatan Handsanitizer pada siswa/i di SMP Amal Bakti, Jati Mulyo, Lampung Selatan.
Kegiatan tersebut disambut dengan antusias dan diikuti oleh 60 pelajar kelas IX yang berlangsung pada Sabtu, (12/11/2022) 2022 dari pukul 09.00 sampai pukul 12.00 WIB.
Edukasi mengenai PHBS ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak agar mau dan mampu menjalankan hidup bersih dan sehat untuk mengantisipasi atau menanggulangi masalah-masalah kesehatan yang mungkin muncul. Sekolah adalah salah satu tempat yang strategis dalam kehidupan pembelajaran anak.
Oleh karena itu, sekolah dapat berfungsi sebagai indikator yang dapat berperan dalam upaya optimalisasi tumbuh kembang anak usia sekolah salah satunya mengenai kesehatan dan perilaku kehidupan.
Mencuci tangan merupakan salah satu indikator PHBS yang wajib diterapkan sedini mungkin, karena tangan merupakan media penyebaran pertama dari bakteri dan virus, oleh karenanya mencuci tangan sangat penting untuk menjaga kesehatan apalagi pada masa remaja yang notabene banyak kegiatan terutama pada lingkungan sekolah.
Sementara Kegiatan yang dilakukan di sana yaitu mengedukasi mengenai cara mencuci tangan yang baik dan benar serta pelatihan pembuatan hand sanitizer bersama siswa/i sebagai alternatif saat tidak tersedia air dan sabun untuk cuci tangan.
Hand sanitizer yang dibuat memanfaatkan bahan alam, yaitu daun sirih dan jeruk nipis. Edukasi PHBS lainnya berupa membuang sampah pada tempatnya serta pengukuran berat badan dan tinggi badan.
Selain mencuci tangan dengan baik, dilakukan juga edukasi terkait bahaya merokok. Fase remaja adalah fase peralihan yang mana rentan terjadi kenakalan remaja dan ketidak pedulian terhadap perilaku hidup.
Terdapat beberapa permasalahan kesehatan ataupun penyimpangan yang dilakukan remaja sebagai akibat dari faktor lingkungan dan sosial seperti perilaku merokok.
Hal inilah yang kemudian membawa mahasiswa farmasi ITERA untuk memberikan edukasi terkait bahaya merokok pada anak-anak SMP Amal Bakti.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan bentuk penyuluhan dengan memberikan edukasi melalui media power point, video dan leaflet edukasi dan pelatihan pembuatan handsanitizer.
Kepala sekolah SMP Amal Bhakti menyampaikan “Terimakasih kepada mahasiswa/i farmasi itera, semoga yang disampaikan dapat bermanfaat bagi siswa siswi, ” ucapnya.
Ini juga bisa menjadi contoh bagi siswa siswi di SMP amal bakti, karena sebaik-baiknya manusia adalah yang dapat memberikan manfaat bagi sesama.
Harapannya kegiatan ini akan terus berlanjut dan menjadi kerjasama antara Mahasiswa ITERA dengan SMP Amal Bakti, “pungkasnya. (Rilis/Eko)