Pemkab Lamtim Siapkan Rp250 M untuk Bangun Infrastruktur Jalan

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Lampung Timur (HPN) – Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten, yang dilaksanakan di Balai Desa Girikarto, Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur. Senin (27/01/2020).

Melalui Musrenbang ini, Kecamatan Sekampung mengusung tema “Kita Tingkatkan Pembangunan Infrastruktur Sumberdaya Manusia dan Ekonomi Rakyat Untuk Pertumbuhan Berkualitas dan Merata.”

Perlu diketahui, Kecamatan Sekampung sendiri mempunyai luas wilayah kurang lebih 10,5 KM², dengan memiliki 17 Desa, dan kepadatan penduduk sekitar 66.737 Jiwa dan saat ini Wilayah Sekampung telah menduduki 5 terbesar tingkat Kecamatan di Kabupaten Lampung Timur.

Camat Sekampung Edi Susilo menyampaikan, bahwa wilayah sekampung mempunyai wilayah kurang lebih 10,5 KM² kemudian ada 17 desa, dengan kepadatan penduduk 66.737 jiwa, Sekampung ini terbesar kelima dari 24 Kecamatan yang ada di Lampung Timur ini, kemudian laporkan terkait situasi keamanan, hingga sampai saat ini Kecamatan Sekampung terbilang Kondusif.

“Sekampung ini adalah kecamatan terbesar kelima, dari 24 kecamatan yang ada di lampung timur, apalagi soal keamanan, alhamdullilah kondusif.” kata Edi.

Baca Juga :  Pastikan Berjalan Aman, Kodim 0429/Lamtim Terjunkan Babinsa Kawal Pembagian BLT

Lanjutnya, Musrenbang di bentuk dari menindaklanjuti Musrenbang tingkat Desa dan akan memprioritaskan Pembangunan Infrastruktur.

Masih disampaikan oleh Camat Sekampung. “Kegiatan hari ini yaitu bentuk tindak lanjut dari Musrenbang. Kecamatan beberapa waktu lalu, tentunya besar harapan kami hasil dari musrenbang desa telah menetralisir segala program pembangunan khususnya infrastruktur yang menjadi prioritas ditahun ini,” tambahnya.

Meskipun Sekampung boleh dikatakan aman dan kondusif. Namun dalam segi Infrastruktur jalan masih banyak yang mengalami rusat berat.

Sementara Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menyampaikan, “Kecamatan Sekampung ini hampir semua mengalami kerusakan berat, maka dari itu kita laksanakan musrenbang pada hari ini, nanti akan disampaikan oleh Bapedda terkait beberapa ruas jalan yang akan diperbaiki atau dilaksanakan pada tahun 2020,” terang Bupati.

Pada tahun 2019 Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lampung timur yang diperuntukkan infrastruktur jalan hanya Rp125 Milyar, sedangkan ruas jalan yang rusak sepanjang kurang lebih 705 Km.

“Kalau kita mengacu pada tahun 2019 APBD untuk infrastruktur jalan hanya Rp125 Milyar dibagi dengan 24 kecamatan 264 desa, dengan jumlah total jalan rusak berat di Lampung timur sekitar 705 Km lebih,” kata Zaiful Bokhari.

Baca Juga :  Sat Lantas Polres Lampung Timur Gelar Simulasi Pengawalan Capres Dan Cawapres

Bupati menambahkan, bahwa Kabupaten Lampung Timur akan meningkatkan anggaran yang digunakan untuk Infrastruktur jalan pada tahun 2020 ini naik 100 Persen lebih dari tahun sebelumnya.

“Tahun 2020 kita tingkatkan 100 persen lebih, dari 125 Milyar menjadi 250 Milyar lebih, dari 250 Milyar ini rata-rata untuk memperbaiki 705 Km ruas jalan rusak berat di lampung timur ini,” jelasnya.

Selanjutnya untuk meningkatkan perbaikan jalan infrastruktur di Lampung Timur, selain dianggarkan melalui APBD Daerah, Bupati Lampung Timur telah berkoordinasi dengan Gubernur Lampung, agar kementrian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) pusat, ikut membantu memperhatikan jalan Provinsi yang berada di Kabupaten setempat.

“Saya sudah berkordinasi dengan bapak Gubernur, untuk mengupayakan agar kabupaten lampung timur bisa dibantu oleh kementerian PUPR dari Jakarta untuk membantu ruas-ruas jalan terutama jalan-jalan provinsi dan pusat lampung timur,” tutupnya Zaiful Bokhari. (Eko)

Dilaporkan oleh : Redaksi Halopaginews