BAGUNA Kota Metro Bagikan Jamu di Pasar

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Metro (HPN) – Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) PDI Perjuangan Kota Metro membuat jamu tradisional yang ampuh menangkal virus Corona.

Hal ini didasari dari bahan bahan pembuatan jamu yang berkhasiat memperkuat kondisi fisik tubuh. Ketua Baguna PDI Perjuangan Kota Metro Aji mengatakan, jamu tradisional ini penting menjadi konsumsi harian warga.

“Hari ini kita bagikan gratis, tapi kita juga kasih tutorial pembuatannya untuk di rumah. Masyarakat bisa mencobanya,” ujar Aji yang mengaku tubuhnya terasa hangat dan segar usai minum jamu ini saat sosialisasi di masyarakat. Minggu (22/03/2020).

Aji menjelaskan, untuk membuat 50 cup jamu ini membutuhkan 300 gram kayu manis, 1.000 gram jahe, 30 gram kapulaga, 30 gram cengkeh, 250 gram pandan wangi, 800 gram sereh, 800 gram gula merah, 2.000 gram gula pasir, 20 gram garam, 2 galon air.

Baca Juga :  Sekretaris DPC AWPI Kota Metro, Medi Darmawan Tutup Usia!!

“Bahan bahan tersebut mudah didapatkan di sekitar kita. Tapi manfaatnya luar biasa,” jelas Aji.

Turut hadir dalam giat tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan sekaligus Bakal Calon Walikota Metro Anna Morina. Anna menambahkan, sosialisasi menangkal Covid 19 atau Corona ini penting di kondisi saat ini. Mewabahnya virus ini atau tidaknya, bergantung pada masyarakat menjaga kebersihan dan kesehatan tubuhnya. Tubuh yang kondisinya lemah, bisa dengan mudah terpapar virus ini.

“Jamu ini bisa membantu menjaga daya tahan tubuh kita. Oleh sebab itu, kita harapkan setelah kita bagi seperti sekarang, kita berikan juga tutorialnya. Bisa membuat sendiri di rumah. Semoga kita semua terlindung dari serangan virus ini,” ujarnya.

Baca Juga :  Ciptakan Kader UP2K Mandiri Ekonomi, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Metro

Anna menambahkan, kegiatan ini tidak mengumpulkan massa, melainkan tim Baguna yang menyasar tempat keramaian dengan standar perlengkapan yang memadai. Seperti masker, sarung tangan plastik, dan menjaga jarak aman antara perugas Baguna dengan masyarakat.

“Sehingga bisa sosialisasi sekaligus mengikuti instruksi pemerintah dan kepolisian untuk tidak mengerahkan atau mengumpulkan massa. Oleh sebab itu, kita yang jalan kita door to door. Niatnya untuk berbagi kebaikan. Semoga masyarakat Metro bisa mendapatkan manfaat dari kegiatan ini dan jamu ini,” tutupnya. (Samsul)

Dilaporkan oleh : Redaksi Halopaginews