LITERASI DIGITAL KABUPATEN WAY KANAN – PROVINSI LAMPUNG

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Sabtu, 27 November 2021, Jam 13.00 WIB
Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL.
Sebagai Keynote Speaker Gubernur Provinsi Lampung yaitu, Ir. H. Arinal Djunaidi dan Presiden RI Bapak Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.
Webinar membahas tentang KETERAMPILAN DIGITAL DI ERA PANDEMI oleh para narsum yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.
Keterampilan yang harus dikembangkan antara lain keterampilan dalam literasi digital untuk meningkatkan wawasan kebangsaan. Berkembang pesatnya teknologi saat ini memberikan tantangan tersendiri bagi kehidupan manusia. Tantangan tersebut diantaranya terdapat pada bidang pendidikan yang dituntut untuk dapat menciptakan inovasi pembelajaran yang berbasis teknologi digital sebagai media atau sumber belajar. Upaya yang dilakukan di antaranya, menggencarkan budaya literasi media digital berwawasan Pancasila, bijak dalam menggunakan media sosial, penguatan pemahaman wawasan kebangsaan, dan banjiri ruang digital dengan semangat kemerdekaan, menurut Zubaidah, M.Pd sebagai Kepala SMAN 1 Blambangan Umpu.
Nur Muhammad Royan sebagai Pelatih Pencak Silat PSHT menuturkan, keterampilan digital di era pandemi, contoh salah satunya komunikasi dengan baik. Sosial media dibuat untuk menciptakan interaksi dengan sesama pengguna. Meskipun, antara pengguna lain tidak saling bertemu atau ber tatap muka. Zulfikar Taqiuddin, S.Sn, M.T sebagai Dosen Prodi Arsitektur Kepala Pusat Riset dan Pengembangan Seni USK Banda Aceh memaparkan, tradisi lisan merupakan tradisi yang terkait dengan kebiasaan atau adat istiadat, menggunakan bahasa lisan dalam menyampaikan pengalaman sehari-hari dari seseorang kepada orang lain. Penyampaian informasi yang tadinya menggunakan jasa kurir ataupun tukang post kemudian berkembang dimana penyampaiannya menggunakan gelombang elektronik. Key Opinion Leader oleh Febri Dyta sebagai Influencer menambahkan, terampilah dalam menggunakan media sosial agar mencerminkan pribadi yang baik. Jadi gunakanlah media sosial secara tepat dan juga sesuaikan dengan kebutuhan.

Dilaporkan oleh : safril