Walikota Metro Didampingi Staff Ahli, Hadiri Pengajian Parenting Keluarga Ustadz Ridho Febri

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Kota Metro-(HPN)- Wali Kota Metro dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K) bersama Staf Ahli I Dr. Silfia Naharani Wahdi, Sp. KKlp beserta jajarannya menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada acara pengajian Parenting Keluarga oleh Ustadz Ridho Febri, S.I.Kom, M.M, bertempat di lingkungan Masjid Arrohim, Kelurahan Purwoasri, Metro Utara pada hari Rabu, (02/08/2023).

Dalam sambutannya, Walikota Metro menghaturkan rasa terimakasihnya kepada Ustadz Ridho Febri, S.I.Kom, M.M, yang masih dengan giat menebarkan ilmu agama kepada masyarakat Kota Metro, khususnya pada hari ini kepada masyarakat Metro Utara.

“Terimakasih kepada Ustad Ridho yang masih dengan semangat bersama kita siang hari ini untuk membantu membentuk sumber daya manusia yang baik, yang mana dimulainya adalah dari keluarga,” katanya.

Walikota Metro juga menyampaikan bahwa, sebuah keluarga yang baik adalah keluarga yang mampu melahirkan anak-anak solih dan Soleha yang unggul dan berakhlak mulia.

“Bayangkan di Metro ini kalau semua keluarga bapak dan ibunya sudah kelihatan mesra dan saling memahami. Jadi bukan hanya ingin dipahami, namun saling melengkapi, maka tentu di dalam rumah tangga akan hadir rasa tentram,” kata Wahdi.

Foto, Silfia Naharani
Foto, Silfia Naharani

Menurutnya, keluarga yang baik dan bahagia akan hadir dari pernikahan sehat, antara pasangan laki-laki dan wanita yang ridho sang pencipta dan memiliki bekal ilmu pernikahan yang cukup, sehingga dapat mengetahui solusi ketika hadirnya cekcok dalam rumah tangga.

Baca Juga :  Menjelang Pilkada 2024, Wali Kota Metro Ajak Masyarakat Menjaga Persatuan Dan Kesatuan

“Nanti Ustadz Ridho akan menyampaikan ilmunya, silahkan dengarkan dan dilaksanakan sebaik baiknya di kehidupan rumah tangga kita, sehingga terbentuklah keluarga metro ceria,” pesannya.

Sementara itu, Silfia Naharani Wahdi, selaku Staf Ahli I dan selaku Ketua Majelis Taklim Taqwa Metro, menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kegiatan pengajian ini adalah untuk menambah ilmu agama sekaligus silaturahmi pemerintah kepada masyarakat Metro Utara.

“Tujuan pengajian kita hadir bersama hari ini adalah silaturahmi kepada masyarakat Metro Utara. Selain itu tentunya ini adalah kesempatan dan kewajiban dari para pemimpin untuk bertemu dengan warganya serta memastikan bagaimana kabarnya. Apakah sehat selalu apakah ceria, khususnya untuk kecamatan Metro Utara saat ini,” katanya.

Disampaikan juga bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan dari majelis taklim yang tentunya terus disemangati oleh Pemerintah Kota Metro.

Foto, Istimewa
Foto, Istimewa

“Jadi kegiatan ini sebetulnya diadakan untuk mencapai visi Kota Metro dan mengajak masyarakat untuk senantiasa semangat dalam belajar ilmu agama supaya tidak hanya sehat jasmani tetapi sehat secara rohani dan sosial,” jelasnya

Baca Juga :  Mahasiswa PPL IAIN Metro di GenPI Lampung Resmi Ditarik, Ini Pesan Ketum

Di akhir sambutannya, Silfia Naharani Wahdi, mengucapkan terimakasih kepada ketua takmir masjid beserta jajaran dan semua pihak yang terlibat dalam memaksimalkan kegiatan pengajian ini dengan sempurna.

Acara selanjutnya diambil alih oleh ustadz Ridho Febri yang memberikan kultum mengenai parenting keluarga dengan landasan Islam.

“Pada hakikatnya, sebagai suami istri harus siap menghadapi ujian yang terjadi dengan izin Allah dan dengan berlandaskan Al-Qur’an. Allah SWT akan memuliakan kehidupan kita. Dan akan hancur kita jika menentang Al-Qur’an. Sebagai suami istri itu juga merupakan suatu ujian, dan sebagai suami istri juga tentu saja kita memerlukan adanya proses belajar,” terangnya.

Selanjutnya, sebaik-baiknya seorang laki-laki adalah yang paling baik akhlaknya kepada keluarga. Setiap orang akan diuji dengan rasa takut miskin, takut lapar, takut harta yang berkurang, dan sakit hati yang berkepanjangan. Dan pernikahan itu harus didasari dengan iman yang akan melahirkan amal sholeh, yang di mana pernikahan harus menjadi jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

“Maka setiap ujian pasti punya tujuannya masing-masing. Dan perkataan yang dicintai Allah adalah perkataan untuk mengingatkan agar kita semakin cinta dengan Allah,” pungkasnya. (ADV)

Dilaporkan oleh : Redaksi Umum