Herwan Mega Bantah Soal Tuduhan “Berselingkuh”

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Kotabumi (HPN) – Anggota DPRD Kabupaten Lampung Utara Herwan Mega, angkat bicara dan membantah tegas terkait dugaan terhadap dirinya tentang perlakuan asusila kepada Sri, yang berstatus janda, merupakan warga Kelurahan Sindang sari, Kecamatan Kotabumi, atas kejadian yang menimpanya pada Minggu (24/11/2019) malam.

Diketahui sebelumnya, bahwa tengah ramai pemberitaan di Media Online atas dugaan yang menimpa dirinya pada Minggu (24/11) malam. Oleh sebab itu, dirinya mengaku tidak ada sedikit pun hubungan pada wanita yang bernama Sri, apalagi untuk melakukan perbuatan yang tidak senonoh dan berselingkuh dengan seorang Janda itu. Hal tersebut dijelaskannya saat Konferensi Pers dengan Awak Media dan sejumlah masyararakat di kediamannya. Senin (25/11/19).

Herwan menjelaskan, bahwa malam sebelum ia hendak berpamitan dengan keluarganya dirumah, ia sempat datang di rumahnya Sri, yang berada di Sindang Sari, guna membahas soal hutang piutang terhadap Sri.

Rupanya, Sri merupakan salah satu tim sukses (timses) saat Pileg lalu, dan Sri selalu memberikan dukungan dalam proses pencalegan tersebut.

“Saya datang kerumah Sri karena urusan utang saya ke dia sebesar Rp10 juta,” ujar Herwan Mega, saat menggelar Konferensi Pers dengan sejumlah Awak Media dan Masyarakat di kediamannya.

Sambung Herwan, saat berada didalam rumah Sri, ia bersikap layaknya seorang tamu, dan tidak melakukan hal senonoh yang disangkakan warga kepadanya.

Baca Juga :  Bupati Lampura, Peringatan Hari Santri Tahun 2021, Santri Siaga Jiwa Raga

“Sedangkan pintu rumah terbuka, pintu gerbang juga terbuka, dan didalam ada anaknya Sri, yang masih duduk di bangku SMP.” tandasnya.

Namun, ketika saya merasa urusan kami sudah selesai dan lagsung berpamitan pulang. Tiba-tiba datang seorang warga yang mengatasnamakan Pemerintah Daerah alias RT, datang langsung duduk disamping saya, seketika itu langsung menuding Sri dengan kata-kata.

“Kamu kurang ajar, sering kali kamu bawa pria disini dan sekali dua kali kami warga melihatnya.” cetus RT kepada Sri.

Mendengar dan melihat perkataan RT kepada Sri itu, kemudian Herwan menyambut. “Maaf, kalo permasalahan itu saya sama sekali tidak tau, sebab perlu diketahui saya datang ketempat Sru baru malam ini, itupun karena ada urusan terkait hutang piutang, selebih itu saya gak tau, karena itu bukan urusan saya.” tegas Herwan menyambung tudingan RT terhadap Sri.

Herwan juga menegaskan, jika ia sangat terkejut ketika sejumlah warga mendatanginya dan menuding bahwa ia telah berselingkuh dengan Sri.

Meski demikian, Politisi Partai Demokrat ini meminta maaf kepada warga Sindang Sari, jika kehadirannya di kediaman Sri telah menggangu ketentraman warga.

“Saya memohon maaf khususnya kepada warga RT.005/002 Kelurahan Sindang Sari atas kejadian tersebut, dimana hal itu telah membuat warga setempat tidak nyaman,” pungkasnya.

Baca Juga :  Kapolres Lampura Terima Kunjungan Silaturahmi dan Audensi Ketua KPU Kabupaten Lampung Utara

Atas kejadian itu, Herwan menduga dan mensinyalir jika ada oknum yang menjadi aktor dibalik semuanya.

“Dari kejadian ini saya merasa ada oknum-oknum yang sengaja membuat hancur karir saya, dengan cara-cara seperti ini. Dan tentunya saya akan melakukan langkah-langkah hukum,” jelasnya.

Sementara Lukman, merupakan salah satu keluarga dekat Herwan Mega menambahkan, terkait tudingan dalam peristiwa tersebut menegaskan, pihaknya Wait and See. (Tunggu dan Lihat).

“Sebagai keluarga tentu sangat terpukul atas peristiwa ini, namun hingga saat ini kita masih menunggu dan melihat serta mengamati seperti apa perkembanganya kedepan, baru kita tentukan langkah apa yang akan kita ambil,” ujarnya singkat.

Selain lukman, juga dikatakan KT dan sejumlah keluarga herwan yang lainnya, bahwa kami sekeluarga besar tidak akan pernah tinggal diam, apalagi memang terindikasi hal politik yang akan menghancurkan nama baik kami.

“Kami semua khususnya keluarga besar tidak akan tinggal diam apabila ada oknum yang tak bertanggung jawab atas kejadian ini, apalagi dengan cara unsur politik kotor alias Cemen, yang ingin menjebak seperti ini, sangat lucu, dan gak Gentleman. Kita lihat dan tunggu aja nanti apa langkah yang akan dilakukan.” ujarnya tersenyum. (Rls)

Sumber : warta9.com

Dilaporkan oleh : Redaksi Halopaginews