Klik Gambar
Tulang Bawang (HPN) – Bupati Tulang Bawang Winarti secara simbolis menyerahkan Dana Desa Tahap I (40%), dan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada 33 Kampung untuk Bulan Januari Tahun 2021. Rabu (3/2/2021).
Dihari yang sama, Winarti juga melakukan peninjauan lokasi Tugu dan Taman di Kampung Tri Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Agung, dan Balai Panca Karsa Purna Jaya, Kecamatan Banjar Baru.
Tampak hadir, Sekretaris Daerah, Kapolres, Dandim 0426/TB, atau yang mewakili, Kacab Mandiri, Pejabat Tinggi Pratama di Lingkup Pemerintah Kabupaten Tuba, Camat beserta Kepala Kampung.
Dalam arahannya, Bupati Winarti menyampaikan, dalam mewujudkan Desa sehat dan sejahtera melalui Desa Aman dari Covid-19 serta mewujudkan Desa tanpa kemiskinan melalui Bantuan Langsung Tunai Dana Desa.
“Saya mengajak Mari bergotong royong kepada seluruh camat, kepala kampung, karang taruna dan tokoh masyarakat saling membantu dan menyadarkan masyarakat agar patuh untuk menerapkan protokol kesehatan.” ujar Bupati.
Winarti menambahkan, bahwa Kabupaten Tulang Bawang adalah satu satunya Daerah di Provinsi Lampung yang berzona kuning. Kabupaten Tulang Bawang telah mencapai progres pertama di Provinsi Lampung yakni, mengenai penyaluran Dana Desa tahap I dengan dua kategori yaitu :
1. Kampung Mandiri yakni Kampung Tunggal Warga, tahap I sebesar 60%.
2. kampung Berkembang dan tertinggal Tahap I (40%).
Lanjutnya, dengan ini Kabupaten Tulang Bawang satu satunya daerah di Provinsi Lampung yang sudah membagikan BLT DD.
“Saya berharap kepada seluruh Kepala Kampung untuk selalu memberikan inovasi dalam program usaha ekonomi kreatif.
Pasar unit 2 salah satu titik penting daripada pembangunan infrastruktur akan segera kita eksekusi karena pasar unit 2 sentra ekonomi sebagaiman RPJMD dan RPRW bahwa Kecamatan Banjar Agung menjadi sentra ekonomi. Untuk APBD Tahun 2021 kita akan memulai pengerjaan infrastruktur yaitu salah satunya adalah pengerjaan jalan dari Ronggolaweh atau Kecamatan Banjar agung sampai ke Tugu Kuning sampai pintu masuk Rawa Pitu.” tutup Bupati. (ADVERTORIAL)
