Klik Gambar
Pesisir Barat-(HPN)- Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (AJOI) Kabupaten Pesisir Barat akan mengadakan pelatihan dasar jurnalistik dan seminar stop bulying (Perundungan).
Acara tersebut mengusung tema ‘Say No To Bullying’ yang akan di ikuti oleh siswa/i Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kabupaten Pesisir Barat. Selasa (21/12/21)
Kegiatan tersebut rencananya akan di selenggarakan pada Rabu 22 Desember 2021, di gedung utama STIT Al-Multazam, Pekon Rawas, Kecamatan Pesisir Tengah.
Pemateri seminar yang mengusung tema ‘Say No To Bullying’ tersebut akan di isi langsung oleh Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi Lampung Bidang Pemenuhan Hak Anak dan Direktur Lembaga Pemerhati Hak Perempuan dan Anak Toni Fisher.
Kemudian Perwakilan Polres Lampung Barat Ipda Wahyu Fajar Dinata, S.S.Tr.K sebagai pemateri yang akan menyampaikan upaya Tindakan dan Hukum bagi pelaku Bullying.
Serta perwakilan dari DPC AJO-Indonesia Pesisir Barat Enrico Ngantung, Jurnalis dari I-News Tv sebagai pemateri pelatihan dasar jurnalistik.
Ketua Pelaksana Kegiatan, sekaligus Ketua harian DPC AJO-Indonesia Pesisir Barat Tri Sutrisno S.Kom., Spd. menjelaskan kegiatan tersebut merupakan upaya DPC AJO-Indonesia Pesisir Barat dalam membantu pemerintah mencegah serta meminimalisir terjadinya perundungan terhadap anak-anak.
“Artinya kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi hadirnya DPC AJO-Indonesia Pesisir Barat dalam memperjuangkan hak-hak anak,” ungkap Tri saat di mintai keterangan, Selasa, (21/12/2021).
Tri juga berharap dengan di adakannya seminar ‘Say No To Bullying’ tersebut kedepannya tidak ada lagi praktek bullying, baik pelecehan seksual ataupun kekerasan fisik terhadap anak-anak di bawah umur.
“Juga sebagai bentuk dukungan kita terhadap Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat dalam menyukseskan program Kabupaten Layak Anak (KLA),” tandasnya.
Ditempat yang sama Ketua umum DPC AJO-Indonesia Pesisir Barat Yon Fishoma juga mengungkapkan selain seminar stop bullying kegiatan tersebut juga akan di isi dengan pelatihan dasar jurnalistik yang bertujuan untuk memperkenalkan dunia jurnalistik bagi siswa/i di Kabupaten Pesisir Barat.
“Kegiatan tersebut sebagai peran DPC AJO-Indonesia dalam mencerdaskan anak bangsa khususnya di Kabupaten Pesisir Barat melalui pelatihan dan pengenalan dunia jurnalistik khususnya dalam bidang tulis menulis agar generasi muda mampu membangun daya kritis serta nalar bagi pelajar dan masyarakat dalam membaca realitas kehidupan yang nantinya diharapakan akan mampu membantu pemerintah dalam mewujudkan kabupaten pesisir barat menjadi masyarakat yang sejahtera,” jelasnya.
Selain itu Yon Fishoma juga menambahkan kegiatan tersebut diharapkan dapat membekali siswa/i sekolah menengah atas dibidang jurnalistik terlebih wawasan dan bahaya media sosial.
“Sehingga dapat mendorong para siswa dan siswi untuk berfikir kritis kreatif, dan mandiri serta mampu membantu mempublikasikan destinasi wisata di Negeri Para sai batin dan Ulama yang tercinta ini,” pungkasnya. (DBS)
