Klik Gambar
Lampung Timur-(HPN)- Memperkenalkan Keanekaragaman Makanan Khas Sunda di Desa Tegal Yoso,kepada Dunia Pariwisata, tempat didusun I Desa Tegal Yoso, Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur, Senin (10/01/2022).
Membangun ekonomi kreatif yang dikemas dalam bentuk wisata, Memberikan bimbingan kepada pelaku usaha rumahan ini dalam mengembangkan pelestarian keanekaragaman kuliner Khas Sunda.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung dari Ibu Wakil Bupati Lamtim Huzaimah Azwar Hadi , Kadis PMD Yudi Irawan,S.Sos.Msi, Dinas Kesehatan Yuni, Camat Purbolinggo Amir Hamzah, TP-PKK Kabupaten, Kepala Desa Tegal Yoso M. Yani, Sekdes Desa Eksas Yulianto, dan Perangkat Desa.
Acara dilaksanakan diruangan gedung perpustakaan Desa Tegal Yoso berserta rombongan.
Dalam sambutan nya Kadis PMD Yudi Irawan, S. Sos.Msi, menyampaikan bahwa desa tegal yoso adalah salah satu desa lokus smart vilage atau desa cerdas yang dibangun leher ke atas, ” Ucapanya.
Desa Tegal Yoso telah menyelesaikan pilar pertama smart vilage yakni sistem penyelenggaraan pemerintahan yang cerdas dan smartphone piople yaitu peningkatan kapasitas SDM perangkat dan warga. Ini pilar smart vilage yang kedua.
Sedangkan yang sedang dibangun saat ini adalah dalam rangka mewujudkan pilar smart vilage yang ketiga yaitu smart ekonomi atau perekonomian yang cerdas.
Maka pada hari ini kita datang ke Desa Tegal Yoso dalam rangka mengadakan bimbingan bagaimana desa tegal yoso ini mampu meningkatkan ekonomi masyarakat yang pada akhirnya membawa dampak kesejahteraan terhadap masyarakat desa tegal yoso.
Sekretaris Desa Eksas Yulianto memaparkan kami pemerintah desa beserta masyarakat saat ini sedang berusaha mewujudkan canangan desa tegal yoso sebagai desa Wisata PKK di Lampung Timur.
Ada tiga konsep desa wisata yang sedang kami kemas yaitu, “Sekolah desa berjaya terdiri dari, sekolah pengembangan madu klanceng dan pemanfaatan pekarangan rumah sebagai sumber penghasilan.
“Wisata Edukasi kesehatan sistem informasi posyandu (SIP) yaitu pengelolaan posyandu berbaris digital sehingga diharapkan data yang dihasilkan bersifat akurat, ini kami pandang trobosan wisata edukasi yang memiliki marketing yang bagus.
“Wisata kuliner berbasis khas sunda yang akan kita kunjungi ini adalah saung sabilulungan sebagai tempat wisata kuliner, ” Pungkasnya Sekdes.
“Lanjut rombongan ke tempat wisata kuliner saung sabilulungan.
Tempat yang sama Kepala Desa Tegal Yoso Mohamad Yani, menyampaikan keunikan wisata kuliner ini adalah berciri khas masakan Sunda, berbasis digital, pengunjung dapat memesan masakan dengan menggunakan android, ” Ujarnya.
Selain itu menonjolkan adat Sunda karena mayoritas warga dusun I Berasal dari Jawa Barat.
Untuk itu kami mohon dukungannya, bimbingan dan promosi dari PKK Kabupaten secara berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas layanan di saung sabilulungan ini, ” Harapnya Kades Tegal Yoso. (Eko)
