Wakil Bupati Lamtim Hadiri Panen Raya Jagung Bersama Kodim 0429/Lamtim

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Lampung Timur-(HPN)- Wakil Bupati Lampung Timur H. Azwar Hadi, SE.,M.Si, Hadiri Panen Raya Jagung Program Ketahanan Pangan yang di gelar oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 0429/Lamtim, bertempat di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Desa Negeri Tua, Kecamatan Marga Tiga, Selasa (22/11/2022).

Hadir dalam kegiatan, Dandim 0429/Lamtim Letkol Czi. Indra Puji Triwanto SH, Kapolres Lamtim AKBP. Zaky Alkazar Nasution, S.H, S.IK, M.H., Perwira Staf Kodim dan Danramil jajaran, Camat Margatiga Sarminsyah, SST, Kapolsek Margatiga Iptu Suryono, Ka UPTD Puskesmas Mariani, Kepala KUA Hidayat, Koorlap BPP Pertanian, Kades Negeri Tua Wahyudin, para Gapoktan, Ketua Persit KCK Cab LIV Ny. Indra Puji beserta pengurus.

Dalam sambutanya Dandim 0429/Lamtim Letkol Czi. Indra Puji Triwanto, SH menuturkan, ketahanan pangan merupakan salah satu program bidang teritorial dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang pertanian, serta implementasi dari Tujuh Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Darat bahwa TNI AD harus hadir di tengah kesulitan masyarakat dan menjadi solusi serta melakukan tindakan yang berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.

Foto, Istimewa
Foto, Istimewa

“Program ketahanan pangan digalakkan oleh TNI AD dalam mengelola lahan kosong untuk dijadikan lahan produktif, sehingga bisa menghasilkan tanaman pangan untuk kesejahteraan masyarakat. Ini merupakan wujud terobosan Kodim 0429/Lamtim untuk memberikan pelayanan masyarakat guna meningkatkan ketahan pangan terutama tanaman Jagung”, ucapnya.

Baca Juga :  Dampak Corona, Pasutri Harus Menanam Sayuran Dirumah

Beberapa waktu yang lalu kami Kodim 0429/Lampung Timur dan diseluruh jajaran koramil telah melaksanakan penanaman jagung secara serentak, sementara di Margatiga Koramil 429-03/Margatiga melaksanakan penanaman di lahan milik BPP pertanian Kecamatan dengan luasan sekitar 1 Ha.

Foto, Forkopimda
Foto, Forkopimda

“Dan hari ini kita melaksanakan panen bersama. Dihadapan kita terlihat jagung akan kita panen memang tampak kurang maksimal karena pada saat penanaman terkendala dengan cuaca dan musim tanam yang kurang tepat, tetapi alhamdulillah tanaman jagung ini masih bisa panen walaupun hasilnya kurang maksimal”,

Masih dikatakan Dandim, adapun tujuan dari pemanfaatan lahan yaitu Membantu program Pemerintahan untuk meningkatkan pencapaian hak atas pangan, peningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, meningkatkan Ketahanan Pangan Nasional dan lokal, meningkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat serta meningkatkan perekonomian agar ketersediaan logistik wilayah sesuai dengan kearifan lokal untuk kepentingan pertahanan negara.

“Penanaman Jagung dengan pemanfaatan Lahan tidur ini tidak cukup hanya sekali ini saja melainkan dilaksanakan secara terus menerus, Saya berpesan kepada semua Danramil jajaran untuk bekerjasama dengan semua instansi terkait diwilayahnya dalam pelaksanaan program ini agar mencapai hasil sesuai harapan”,jelasnya.

Baca Juga :  Telah Terjadi Pencurian 2 Ekor Hewan Sapi di Desa Tegal Ombo

“Saya berharap kepada Korluh dan PPL agar selalu memberikan penyuluhan-penyuluhan dan mengedukasi para petani kita untuk bercocok tanam sesuai dengan toeri yang telah diberikan agar mencapai hasil produksi yang maksimal”, tandas Dandim.

Pada kesempatan yang sama Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi mengapresiasi dengan program ketahanan pangan yang dilaksanakan oleh Kodim 0429/Lamtim.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Timur kami memberikan apresiasi yang tinggi serta turut gembira, atas keberhasilan dan kesuksesan Kodim 0429/Lamtim dan Koramil jajaran bersama-sama para kelompok tani dalam memanfaatkan lahan tidur untuk di tanami jagung guna mensukseskan program ketahanan pangan”,tuturnya.

“Terkait kelangkaan pupuk dan masih rendahnya harga komoditi pertanian khususnya jagung ini adalah PR kita bersama, kedepan akan kami sampaikan kepada pemegang kebijakan dan Gubernur agar harga hasil pertanian bisa naik mengingat ±80 masyarakat Lampung Timur adalah petani”, pungkasnya. (Rilis/Eko)

Dilaporkan oleh : Redaksi Umum