Cerita Johan Kecil Wujudkan Cita-cita Menjadi Seorang Advokat di Kota Metro

| 𝕿𝖊𝖗𝖎𝖒𝖆𝖐𝖆𝖘𝖎𝖍 𝕵𝖆𝖉𝖎 𝕻𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆 𝕾𝖊𝖙𝖎𝖆.

Klik Gambar

Kota Metro,Lampung-Halopaginews.com- 
Mewujudkan mimpi, seorang tidak hanya sekadar berani bermimpi. Berani menaklukkan ketakutan, segera melakukan aksi, dan menempatkan diri sebagai global citizen merupakan jalan dan proses panjang perlu dilakukan demi mewujudkan impian menjadi nyata.

Mungkin prinsip kuat itulah, sejak 40 tahun yang lalu Sosok Johan kecil sudah bercita cita menjadi Seorang Advokat. Ihwal itu terinspirasi ketika pertama kali melihat sidang di Pengadilan Negeri ( PN ) Kota Metro. Johan bercerita setiap hari berangkat sekolah selalu melewati PN Metro yang dulu masih berada di Jl.Diponegoro Metro.

Ketika itu pada suatu hari Johan Kecil melihat keramaian yang tidak biasa di kantor Pengadilan Negeri Metro. Dilihatnya mobil – mobil mewah terparkir disepanjang Jalan.

Rasa penasaran dan nekat Johan kecil lalu masuk ke Ruang sidang yang ternyata sedang menyidangkan seorang atlet olah raga balap mobil yang menabrak penduduk dilintasan sirkuit balap mobil.

Pada waktu itu, Johan kecil tampak sangat antusias melihat sosok Advokat memakai Toga terlihat gagah dan berwibawa melakukan pembelaan kepada terdakwa yang dengan lantang mengeluarkan dalil – dalil pembelaan. Ternyata Johan kecil tau jika itu adalah seorang Pengacara/Advokat. Sehingga, sejak saat itulah Johan kecil bertekad ingin menjadi seorang Advokat.

Baca Juga :  Warga Hadimulyo Timur Berharap Pemkot Metro Segera Perbaiki Jalan Yang Rusak Dan Berlubang Seperti Kolam Ikan

Johan bercerita bahwa langkahnya menjadi Advokat tidak berlangsung mulus, keterbatasan Akses Pendidikan di Kota Metro pada tahun 80 an yang belum ada  Fakultas Hukum. Satu satunya Fakultas Hukum saat itu hanya ada di Universitas Lampung. Namun keterbataskan ekonomi orang tua saat itu membuat Johan harus memendam cita cita menjadi Advokat.

Seiring berjalannya waktu dan setelah menikah dan memiliki anak 3 Johan yang ingin menjadi Advokat akhirnya mulai menemukan jalan. Pada usia 47 tahun memasuki Fakultas Syariah di Institut Agama Islam (IAI) Agus Salim Kota Metro, dan mendapat Gelar Sarjana Hukum.

Lalu, dengan semangat mengikuti PKPA ( Pendidikan Khusus Profesi Advokat ) pada tahun 2021, lanjut mengikut UPA ( Ujian Profesi Advokat ) dan dinyatakan lulus dan magang di Kantor Hukum Zul Amain Azis SH dan Rekan di Jakarta Barat selama 2 tahun.

Baca Juga :  IAIN Kota Metro Gelar Workshops Jurnalistik Diikuti Ratusan Mahasiswa Di Kampus

Ketika Jadwal Pengangkatandan Pengambilan Sumpah Advokat di Umumkan PERADI, dengan semangat berkobar Johan bertekad untuk bisa bergabung agar bisa di Lantik dan Disumpah sebagai Advokat. Pada tanggal 6 Februari 2024 cita cita yang sudah terpendam selama 40 tahun itupun terwujud pada usia 54 tahun.

Johan berkomitmen akan menjadi Penegak Hukum yang berintegritas dan akan mengabdikan sisa hidupnya untuk membela masyakat lemah yang terjerat kasus hukum.

“ini cita – cita saya sejak 40 tahun lalu, saya tidak akan sia siakan kesempatan ini untuk membela Masyarakat lemah yang tertindas dan tak berdaya menghadapi kasus hukum,”ujar Johan dengan mata yang berkaca – kaca.

Johan menghimbau pada anak muda yang bercita cita jadi Advokat agar tetap semangat mengejar cita citanya.

” Walau saya tidak muda lagi tapi semangat saya masih membara meraih cita cita jadi saya harap yang muda muda juga bisa lebih semangat menggapai cita cita jika ingin jadi Advokat,” tutup Johan Pahlawan. (Red)

Dilaporkan oleh : Redaksi Umum